Bawaslu OKU Timur Gelar Kegiatan Penguatan Kelembagaan dan SDM Guna meningkatkan Kemampuan Investigasi dan Deteksi Dini 

Meskipun pelaksanaan Pemilu dan Pilkada berjalan  sukses pada  2024 Bawaslu  Ogan Komering Ulu (OKU)  Timur  Kembali mengajak dan mengadakan kegiatan, penguatan Kelembagaan dan Sumber Daya Manusia guna Meningkatkan Kemampuan Investigasi dan deteksi dini dalam upaya pencegahan pelanggaran Pemilu dan Pemilihan.

Kegiatan ini  melibatkan beberapa peserta kegiatan dari instansi eksternal dan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) Se OKU Timur.Acara ini berlangsung di aula hotel BIL Baturaja pada Sabtu  18 hingga 19 Oktober 2025 dengan peserta sebanyak 42 orang.

Kegiatan ini dihadiri  oleh Kepala Bagian Pengawasan Bawaslu Provinsi Sumatera Selatan, Hendri Almawijaya beserta Staf bagian pengawasan, Afrizal, beberapa unsur eksternal dari Kepolisian, Kodim 0403, Kejaksaan, Kesbangpol, KPU, Dishub, Pol-PP, Komisi II DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Ahmad Wazir Noviadi, serta sejumlah pemuda pemudi yang tergabung didalam Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) se OKU  Timur.

Kegiatan  dibuka oleh Ketua Bawaslu, OKU Timur  Sunarto, SP, dihadiri juga oleh seluruh Anggota Bawaslu OKU Timur,  Panser Parubi, Aan Wijaya, Bisri Mustopa, dan Oki Endrata Wijaya. Dengan  Ketua Pelaksana kegiatannya Koordinator Sekretariat Bawaslu OKU Timur  Iman Sulaiman.

 “Penguatan Kelembagaan dan Sumber Daya Manusia Untuk Meningkatkan Kemampuan Investigasi dan Deteksi Dini Dalam Upaya Pencegahan Pelanggaran Pemilu dan Pemilihan” di Hotel Bil Baturaja.

Baca juga:

Dituding Mencuri Buah Sawit, Ini Penjelasan Indarso

Ketua Bawaslu, OKU Timur  Sunarto, SP,  mengatakan, bertujuan untuk mengajak seluruh tamu undangan dan  peserta kegiatan agar dapat berdiskusi secara lisan kepada Bawaslu OKU Timur kedepannya, supaya   pada Pilkada maupun Pemilu yanh akan datang, terciptanya demokrasi yang damai dan tenang, tanpa adanya residu konflik yang tidak diinginkan oleh seluruh pihak baik peserta, penyelenggara Pemilu dan masyarakat yang memiliki  hak pilih.

“Tugas melakukan pengawasan secara tidak langsung ini ditengah-tengah masyarakat merupakan tanggung jawab bersama bagi seluruh Masyarakat Indonesia, sehingga terciptanya Pemilu dan Pilkada yang damai dan sukses juga merupakan bentuk kerja sama yang baik antara penyelenggara dalam hal ini kami sebagai pengawas Pemilu dengan seluruh elemen masyarakat, yang secara khusus di wilayah OKUTimur,”jelasnya.

 Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Ahmad Wazir Noviadi dan mengatakan, tugas dalam mengawasi p
Pemilu merupakan tugas seluruh  orang, siapapun yang sudah memiliki hak pilihnya, selain itu juga sebagai masyarakat yang bijak. “Kita juga harus paham betul akan suatu pelanggaran yang sering dilakukan oleh peserta, maupun  tim pemenangannya pada saat Pemilu, dan inilah fungsi Bawaslu kabupaten/kota sebagai pengawas Pemilu tentu  akan menindaklanjutinya,”ungkapnya.

Sebagai narasumber utama dalam kegiatan ini, dia membawakan materi tentang tindak lanjut tentang putusan MK 135,  juga dimintakan untuk memberikan motivasi kepada Organisasi Kemasyarakatan pemuda (OKP), yang telah hadir dalam kegiatan ini, untuk kembali memberikan semangat positif kepada  generasi millenal sebagai pengawas partisipatif yang terlibat juga dengan hal-hal yang bersifat demokrasi.

Baca juga:

Lawatan Kementerian ESDM, PLN UID S2JB Paparkan Siaga Penuh Jaga Keandalan Listrik Idul Fitri 1446 H

Sementara itu untuk materi-materi lainnya disampaikan juga dari unsur internal Anggota Bawaslu OKU  Timur dan Kepala Bagian Pengawasan Bawaslu  Sumatera Selatan (Sumsel)  Helmi Almawijaya, yang berisikan tentang pengawasan dalam persiapan pada Pemilu dan Pilkada mendatang.

Sedangkan Kepala Bidang Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik, Kesbangpol OKU Timur,  Robitho,  mengungkapkan untuk siap mendukung dan bekerja sama dengan Bawaslu OKU Timur, agar dapat dengan cara bersama-sama untuk sepenuhnya bisa menyukseskan Pemilu dan Pilkada dimasa yang akan datang, supaya terciptanya suasana aman dan damai, di wilayah  OKU Timur.(dadang dinata)